Ilustrasi
Sinarmalut.com, Tidore - Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meterologi Kelas I Sultan Baabullah Ternate merilis prakiraan cuaca dan tinggi gelombang selama 24 jam kedepan mulai dari 5 Maret pukul 09.00 WIT hingga 6 Maret pukul 09.00 WIT di jalur pelayaran Maluku Utara.
Prakirawan cuaca BMKG Stasiun Sultan Baabullah Ternate, Dewi Makhrantika Madiong dalam keterangannya mengatakan, jalur pelayaran antara lain Ternate-Kayoa-Makian-Babang dan Ternate Moti tinggi gelombang anrara 0,25 dampai dengan 1 meter.
"Sementara cuaca hujan ringan, Ternate-Bitung dan Ternate-Batang Dua tinggi gelombang 0,25-1,25 meter, keadaan cuaca hujan ringan," tulisnya.
Kemudian, untuk jalur pelayaran Ternate-Sofifi-Dowora, Ternate-Sidangoli, dan Ternate-Tidore, tinggi gelombang antara 0,25 sampai 1,0 meter, dengan keadaan cuaca hujan ringan.
"Untuk Bacan-Obi-Sanana tinggi gelombang 0,25 sampai 1,25 meter dengaj keadaan cuaca hujan sedang," kata Dewi Makhrantika.
Selanjutnya, untuk jalur pelayaran Tobelo-Morotai tinggi gelombang antara 0,5 sampai 1,5 meter dengan keadaan cuaca hujan lebat. Untik Dufa-Dufa-Jailolo tinggi gelombang 0,25-1,5 meter dengan keadaan hujan sedang.
Kemudian di Weda-Patani tinggi gelombang 0,25 sampai dengan 1,5 meter dengan keadaan cuaca hujan lebat.
Untuk jalur pelayaran Patani- Pulau Gebe tinggi gelombang 0,5-1,5 meter dengan keadaan cuaca berawan.
"Maba-Buli 0,5-1,5 meter dengan keadaan cuaca hujan lebat dan Tobelo-Subaim tinggi gelombang 0,25-1,25 meter dengan keadaan cuaca hujan lebat," sambungnya.
Di jalur pelayaran Ternate-Loloda tinggi gelombang 0,25 sampai dengan 1,25 meter dengan keadaan cuaca hujan sedang.
Berikutnya untuk Ternate-Hiri tinggi gelombang antara 0,25 sampai dengan 1,0 meter dengan keadan cuaca hujan ringan. Lalu untuk Bacan-Saketa tinggi gelombang 0,25 sampai dengan 1,0 meter dengan keadaan cuaca berawan. Sedangkan untuk Sanana-Bobong tinggi gelombang antara 0,25 sampai 1,25 meter dengan keadaan cuaca hujan lebat. *