Kepala Dinas PUPR Kabupaten Pulau Morotai Hairil Hi Hukum
Sinarmalut.com, Morotai - Kepala Dinas PUPR Kabupaten Pulau Morotai, Hairil Hi. Hukum, menanggapi keluhan warga Desa Waringin.
Menurut Hairil, hingga saat ini progres pekerjaan jalan tani di desa tersebut sudah sepanjang 2 kilometer dan tersisa 5 persen saja.
“Kami melakukan survei kembali dan memang benar, di desa Waringin di lokasi pembangunan jalan tani, tanaman cengkeh sangat banyak bahkan hampir keseluruhan medannya sangat sulit ketika warga melakukan panen dan beraktifitas walaupun sudah dibangun jalan tani tersebut.
Makanya tadi kami juga mulai mengkating jalan tanjakan yang menjadi keluhan itu,” terang Hairil, ketika dikonfirmasi wartawan, Senin (29/4/2024).
Ia mengaku, memang anggaran yang disiapkan Dinas PUPR untuk pekerjaan tani ini hanya sepanjang 2 kilometer saja. Sedangkan untuk pekerjaan penggusuran tanah di jalan yang menanjak itu tidak disediakan.
“Itu membutuhkan anggaran yang lebih, sedangkan anggaran kita tidak cukup kalau harus melakukan penggalian atau pengkatingan beberapa tanjakan yang ada di sana. Untuk itu desa berkoordinasi ke kami agar tanjakan tersebut dilakukan pengkatingan sesuai dengan keluhan warga,” ujarnya.
Dirinya juga mengaku merespon baik koordinasi yang dilakukan oleh Pemdes Waringin terkait keluhan warga.
“Tapi kami hanya bisa menyediakan alat berat, karena kami tak punya cukup anggaran dalam melakukan pengkatingan tanjakan yang menjadi keluhan warga, sehingga pihak desa berinisiatif untuk membiayai pekerjaan pengkatingan tanjakan tersebut,” ungkapnya.
Pihak Dinas PUPR, lanjutnya, siap menyediakan peralatan serta bahan bakar minyak untuk alat berat sehingga pekerjaan pengkatingan jalan tani bisa dimulai.
“Saya juga sampaikan jika pekerjaan tersebut sudah dikerjakan maka pemdes dan masyarakat harus turut mengawasi sehingga pekerjanya tersebut berjalan semaksimal mungkin," tegasnya. *
