Ferdinan warga desa Soakonora korban gantung diri dirumahnya
Sinarmalut.com, Jailolo - Warga Desa Soakonora, Kecamatan Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat digegerkan dengan penemuan mayat pria yang tewas dalam keadaan menggantung diri.
Pria yang diketahui bernama Ferdinan ini ditemukan tewas di rumahnya sendiri pada Selasa (04/6/2024), dan ditemukan warga sekitar pukul 11.53 WIT.
Di tubuh mayat tersebut ditemukan seutas tali panjangnya kurang lebih 2 meter.
Menurut keterangan Paulus, warga setempat, awalnya dia menelpon si korban melalui via WhatsApp yang bermaksud meminjam mesin sensor rumput. Korban lalu merespon dengan baik dan meminta Paulus agar datang ke rumahnya untuk mengambil barang yang dipinjam itu.
Sesampainya di rumah, Paulus melihat pintu rumah sudah dalam keadaan terbuka dan tidak melihat ada orang atau si korban. Paulus kemudian masuk kedalam rumah dan memanggil si korban berulang kali tetapi tidak ada jawaban, dan disitu saksi sudah melihat mesin paras rumput yang sudah disediakan korban.
Pada saat itu, Paulus berinisiatif mengecek sampai ke dalam dan tidak sengaja mengecek di kamar korban. Si Paulus kaget bukan kepalang setelah melihat Ferdinan sudah dalam posisi tergantung dengan tali terikat di leher.
Dengan spontan, Paulus memanggil warga yang berdekatan dengan rumah Ferdinan. Mereka lalu spontan memotong tali yang terikat di leher korban.
Sesudah itu, korban selanjutnya dibawa ke RSUD Jailolo menggunakan mobil ambulance
Sesampainya di rumah sakit, pihak RSUD langsung melakukan pengecekan medis. Tak lama kemudian si korban dinyatakan meninggal dunia.
Sementara itu, dari keterangan keluarga korban yakni Mixregen Wombengo bahwa korban sudah pernah beberapa kali melakukan percobaan gantung diri namun digagalkan oleh keluarga. Kata dia, korban juga mengalami riwayat penyakit asam lambung dan kemungkinan besar memiliki kecemasan yang berlebihan.
Dari informasi keluarga, pihak kepolisian menyarankan untuk melakukan otopsi, namun pada pihak keluarga menerima dengan ikhlas kematian dan menolak untuk diotopsi.
Hingga berita ini ditayangkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian setempat. *
