forum diskusi perdana bertajuk Milenial Malut Bicara (Mimbar) komunitas Milenial Projou di Rotasi Coffee Lab Ternate, Sabtu (13/7/2024) malam.
Sinarmalut.com, Ternate- Dukungan ke Sultan Tidore H. Husain Alting Sjah di Pilkada 2024 Maluku Utara terus bermunculan dari berbagai kalangan.
Anggota DPD RI yang lekat dengan tagline "Selamatkan Maluku Utara" itu didapuk sebagai figur kaum milenial pada bursa calon Gubernur Maluku Utara.
Hal itu bisa dilihat pada jalannya forum diskusi perdana bertajuk Milenial Malut Bicara (Mimbar) komunitas Milenial Projou di Rotasi Coffee Lab Ternate, Sabtu (13/7/2024) malam.
Amatan wartawan, ratusan orang dari kalangan milenial di Ternate Maluku Utara terlihat memadati forum diskusi tersebut.
"Ini pertanda bahwa, kaum Milenial di Maluku Utara terpanggil untuk seruan Selamatkan Maluku Utara. Bagi kami, ini tidak hanya sekedar tagline, tetapi juga penting untuk di diskusikan," ujar Ardianto Bian, salah satu inisiator Milenial Projou.
Ia mengatakan, sudah saatnya kaum Milenial yang hadir di forum Mimbar Milenial Projou tersebut sadar bahwa Selamatkan Maluku Utara itu bukan slogan kosong, tetapi sebuah urgensi nasib masa depan masyarakat Maluku Utara, mengingat kondisi Maluku Utara saat ini, terutama bagi kaum Milenial dan Gen-Z Maluku Utara.
"Kondisi Maluku Utara saat ini, jika kita potret dari berbagai sektor, telah mengalami krisis. Krisis multidimensi tersebut mendesak untuk diselamatkan," beber Ardianto.
Untuk memecahkan persoalan ini, menurut Ardianto, dibutuhkan sosok yang hadir membawa harapan baru, memberi rasa optimisme tentang kemajuan dan kesejahteraan Maluku Utara.
Sementara itu, Adrian Ishak yang juga salah satu Inisiator menegaskan bahwa, bagi Milenial Projou, sosok yang pantas dititipkan harapan perubahan adalah Sultan Tidore, H Husain Alting Sjah.
"Kami kira, orang yang pantas Selamatkan Malut dan kita titipkan harapan perubahan ialah sosok Sultan Tidore Husain Alting Sjah," tegas Adrian yang juga ketua pemuda Kelurahan Jambula, Kota Ternate.
Selain itu, spirit perubahan yang dibawa Milenial Projou menurutnya membutuhkan kolaborasi dengan semua pihak. Karena itu Milenial Projou membuka diri untuk siapa saja.
"Diskusi tentang optimisme masa depan Maluku Utara ini akan kami galakkan dari tempat ke tempat, malam ini yang perdana di Ternate, dan kami di Mileneal Projou membuka diri untuk siapa saja," tandasnya.
Diskusi perdana Mileneal Projou ini, menghadirkan empat narasumber, yakni Praktisi Hukum Tabrani Mutalib, Jurnalis Firjal Usdek, Pengusaha Muda Imran Guricci, dan Perwakilan inisiator Milenial Projou M. Wildan. *