.jpeg) |
| Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi Pembangunan dan Keuangan, Abdul Hakim Adjam, menghadiri sekaligus melaunching Website Kelurahan Jiko Cobo, Kecamatan Tidore Timur, Selasa (9/7/2024). |
Sinarmalut.com, Tidore - Website kelurahan diharapkan dapat menjadi sarana informasi yang mudah diakses oleh seluruh masyarakat, tidak hanya untuk mendapatkan informasi terkait pelayanan publik, tetapi juga untuk mempromosikan potensi yang dimiliki oleh Kelurahan Jiko Cobo.
Hal tersebut disampaikan Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan dalam sambutannya yang dibacakan oleh Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi Pembangunan dan Keuangan, Abdul Hakim Adjam, saat menghadiri sekaligus melaunching Website Kelurahan Jiko Cobo, Kecamatan Tidore Timur, Selasa (9/7/2024).
Abdul Hakim mengatakan, Kemajuan teknologi informasi memberikan dampak besar dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik. Penerapan teknologi digital merupakan langkah strategis meningkatkan efisiensi, transparansi, dan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
“Karena itu, saya sangat mengapresiasi inisiatif Pemerintah Kelurahan Jiko Cobo bersama Mahasiswa Kuliah Kerja Sosial dan Dakwah (KKSD) Universitas Muhammadiyah Maluku Utara dalam mewujudkan kampung digital berbasis kepulauan ini,” ucapnya.
Abdul Hakim menambahkan, dengan adanya website ini, diharapkan masyarakat Jiko Cobo dapat lebih aktif berpartisipasi dalam pembangunan. Selain itu, pemerintah kelurahan juga diharapkan dapat lebih responsif dalam menanggapi kebutuhan dan aspirasi masyarakat.
Sementara, Ketua Panitia Ishak Abubakar dalam laporannya menyampaikan, Website Kelurahan merupakan hadiah dari Mahasiswa Kuliah Kerja Sosial dan Dakwah (KKSD) Universitas Muhammadiyah Maluku Utara untuk Kelurahan Jiko Cobo, yang digagas dengan sistem digital berbasis kepulauan.
Acara launching website Kelurahan Jiko Cobo tersebut juga dirangkaikan dengan Penampilan tarian North Maluku persembahan dari Mahasiswa KKSD Universitas Muhammadiyah Maluku Utara dan Ceramah atau Kultum dari Dosen Universitas Muhammadiyah Maluku Utara. *
