Foto 2 paslon Bupati/Wakil Halteng Edi Langkara-Abd. Rahim Odeyani, dan Ikram Malan Sangaji-Ahlan Djumadil
Sinarmalut.com, Weda - Nuansa politik di Halmahera Tengah (Halteng), Maluku Utara saat ini semakin memanas. Berbagai Yel-yel juga sering terdengar diberbagai pertemuan para tim dari berbagai kandidat.
Paslon Edi Langkara dan Abd. Rahim Odeyani misalnya, pada periode pertama di 2017 lalu menggunakan yel-yel "Orecellee Gilepes, Gilepes". Di Jilid 2 ini Edi-Rahim masih konsisten dengan yel-yel "Orecellee".
Sementara Ikram Malan Sangadji dan Ahlan Djumadil (IMS-ADIL) juga tertarik dengan yel-yel yang sering dipakai Elang-Rahim, yakni "Orecellee".
Seperti yang kita tahu, Orecellee merupakan Kabata (Kata orang Halmahera) dan sering digunakan sebagai komandan kekuatan dalam setiap hajatan sosial, seperti bahu-membahu antara satu dengan yang lain.
Sekretaris Tim IMS-ADIL, Hayun Maneke kepada sinarmalut.com mengatakan, siapa saja bisa menggunakan yel-yel Orecellee. Wakil Ketua DPRD Halteng periode 2019-2024 itu juga menganggap tidak masalah jika ada kesamaan yel-yel dengan Elang-Rahim.
"Yel-yel Orecelle bukan paten milik personal atau kelompok tertentu, melainkan milik masyarakat Fagogoru yang memiliki semangat yang sama untuk bergotong royong dalam menebar kebaikan. Karena itu siapapun dia yang ingin memiliki niat baik dalam bergotong royong menebar kebaikan di negeri ini, tak haram menggunakan yel yel orecelle sebagai penyemangat," kata Hayun. *