Jubir IMS-ADIL Hamdan Halil |
Sinarmalut.com, Weda - Pasca pemindahan lokasi kampanye Elang Rahim oleh Polres Halteng di lapangan Desa Batu dua dipindahkan ke Lapangan Desa Gemia, Kecamatan Patani Utara, simpatisan dan relawan Elang Rahim diduga melakukan teror dan intimidasi kepada simpatisan IMS ADIL di Desa Gemia berupa ancaman dan pelemparan batu di beberapa rumah warga pendukung IMS ADIL.
Hamdan Halil, Juru Bicara IMS ADIL kepada media ini Jumat (15/11/2024) mendesak kepada semua pihak untuk menahan diri dan mentaati ketentuan dan kesepakatan bersama. Terutama kepada simpatisan dan pendukung IMS ADIL untuk tidak terprovokasi dengan ancaman dan teror.
"Kita serahkan kepada pihak kepolisian untuk perketat penjagaan keamanan agar menghindari gejolak beresiko hukum yang merugikan semua pihak," ujar Hamdan.
Selain itu, Hamdan mengajak kepada semua pihak untuk mengedepankan kampanye damai agar dapat terselenggara dengan lancar dan aman tanpa intimidasi, sehingga pilkada damai bisa dapat dijamin secara bersama demi perubahan Halteng lebih baik.
Selain itu, Jubir IMS ADIL ini juga menghimbau kepada simpatisan dan Pendukung IMS ADIL tidak lupa mengumpulkan bukti berupa video atas setiap ancaman, teror dan intimidasi.
"Beberapa bukti berupa video telah kami kantongi. Ini menjadi penting agar setiap permasalahan dapat diselesaikan secara hukum, bukan dengan main hakim sendiri," tandas Hamdan. *