Sinarmalut.com, Morotai - Pihak kontraktor proyek laboratorium komputer SMP Satu Atap di Desa Waringin angkat bicara terkait ambruknya plesteran dinding di proyek yang dikerjakan itu.
Pengawas lapangan proyek gedung, Taslim mengatakan, untuk sementara dinding yang ambruk itu bakal diperbaiki.
“Plesteran dinding tersebut ambruk dikarenakan salah menggunakan pasir sehingga plesteran tersebut ambruk. Tetapi proyek tersebut masih dalam tahapan pekerjaan dan sedang diperbaiki oleh pekerja bangunan," kata Taslim, Selasa (19/11/2024).
Untuk perbaikan dinding yang ambruknya itu, menurut Taslim, akan dikerjakan setelah pemasangan atap gedung.
“Plesteran dinding tersebut belum dikerjakan karena menunggu pemasangan atap seng selesai baru diperbaiki kembali,” terangnya. *