Dinas Pariwisata Kabupaten Pulau Morotai melaksanakan Pelatihan Pengelolaan Toilet di Destinasi Pariwisata untuk Peningkatan Kapasitas Tata Kelola dan Kualitas Pelayanan Keselamatan
Sinarmalut.com, Morotai - Dinas Pariwisata Kabupaten Pulau Morotai melaksanakan Pelatihan Pengelolaan Toilet di Destinasi Pariwisata untuk Peningkatan Kapasitas Tata Kelola dan Kualitas Pelayanan Keselamatan.
Selain itu, kegiatan ini guna meningkatkan Keamanan dan Kesehatan di Destinasi Pariwisata. Kegiatan berlangsung di D’Aloha Resort, Rabu (11/12/2024).
Sekretaris Daerah M. Umar Ali dalam sambutannya menyampaikan, saat ini perkembangan Industri Pariwisata memberikan dampak Perekonomian yang baik bagi masyarakat. Namun tidak bisa dipungkiri bahwa wisatawan yang ingin berkunjung ke tempat wisata yang ingin satu tempat wisata menjadikan kebersihan toilet sebagai penilaian utama.
"Kebutuhan akan fasilitas umum ini semakin hari semakin meningkat seiring dengan bertambanya penduduk dan banyaknya orang yang berpergian, sehingga menuntut para pengelolah di satu destinasi pariwisata dapat menyediakan dan memberikan fasilitas yang terbaik. Salah satu yang harus di perhatikan adalah keberadan toilet umum di area publik yang harus memperhatikan lingkungan sekitar agar tidak mencemari lingkungan yang ada," ucapnya.
Pelatihan ini merupakan bagian dari strategi meningkatkatkan standar kebersihan dan kenyamanan di lokasi wisata, yang sejalan dengan upaya pemerintah untuk menjadikan pulau Morotai sebagai destinasi yang mampu memberikan unggulan yang potensial dan memberikan pengalaman baik bagi wisatawan.
"Saya berharap ada peran pemerintah daerah terutama dinas parawisata untuk memberikan ruang kepada pelaku kelompok sadar wisata agar di berikan pelatihan ini secara berkelanjutan, terutama penerapan standar pelayanan minimal," harapnya.
Sementara Kepala Dinas Pariwisata Pulau Morotai, Syaban Lanoni ketika diwawancarai menyampaikan, semua berkaitan dengan kepariwisataan adalah tanggung jawab Dinas Pariwisata dalam rangka meningkatkan kapasitas para pengelola dimana tempat mereka bekerja.
"Jadi salah satu poin yang menjadi penentu dalam pelayanan pada masyarakat dalam rangka memenuhi kebutuhan wisatawan itu adalah pelayanan fasilitas toilet yang bersih dan higienis, kemudian fasilitas lainya yang diperlukan wisatawan ketika dia berkunjung di situ," kata Syaban.
Pada tahun ini, lanjut Syaban, pihaknya memusatkan kegiatan pelatihan ke kelompok sadar wisata dalam rangka bagaimana pengelolaan toilet di destinasi wisata yang benar-benar sesuai standar.
"Kegiatan ini juga target sasaran kita kepada ade ade atau teman teman yang yang tergabung di dalam kelompok Sadar wisata kemudian pengurus desa wisata," pungkasnya. *