Kepala Desa Bukit Durian, Victor Pareta
Sinarmalut.com, Tidore - Sikap tak terpuji yang kerap ditunjukan Ketua RT 05, Desa Bukit Durian, Kecamatan Oba Utara, John Frankie Jihole, menjadi sorotan warga setempat.
Pasalnya, John yang dianggap sebagai pimpinan di RT, kerap kali menunjukan sikap yang tidak beretika sebagai pemimpin, bahkan kesehariannya ia dianggap membuat malu warga setempat karena sering mabuk dan berjoget di jalan-jalan.
Sikap yang ditunjukan John ini, juga menjadi perhatian serius Ketua RW 03, yang membawahi RT 05. Bahkan Ketua RW setempat juga meminta agar John segera diberhentikan, karena dianggap tidak mampu mengemban amanah sebagai Ketua RT. Selain itu, John juga merupakan majelis jemaat lingkungan.
"Permintaan warga dan ketua RW untuk John diberhentikan dari ketua RT, itu sebelum Pilkada, namun saya belum bisa menindaklanjuti karena jangan sampai dianggap saya memberhentikan yang bersangkutan karena persoalan beda pilihan dalam politik," ungkap Kepala Desa Bukit Durian, Victor Pareta, saat dikonfirmasi, Rabu (11/12/24).
Viktor mengaku, perbuatan tidak beretika yang kerap ditunjukan Ketua RT 05 ini, sebelumnya sudah diingatkan dan ditegur secara langsung, bahkan di setiap pertemuan lintas RT. Viktor menegaskan agar Ketua-Ketua RT dan RW, dapat menjaga sikap yang baik dan menjadi teladan untuk warga setempat.
"Karena sudah ada laporan yang masuk, sehingga insentifnya saya tahan untuk Triwulan 4, dan saat ini yang bersangkutan sudah diberhentikan dari Ketua RT, pemberhentian tersebut tepatnya di tanggal 28 November 2024," pungkasnya.
Akibat penahanan Insentif yang belum dibayarkan, kata Viktor, sempat ditanyakan dan disoalkan oleh Ketua RT 05, namun Viktor menegaskan ke yang bersangkutan untuk kembali merenungi tindakannya.
"Dia sempat WA ke saya menanyakan soal insentifnya, dan saya bilang kamu renungi sendiri kamu punya tindakan," tuturnya.
Kalimat ini, lantas dipelintir seolah-olah Viktor tidak menerima dengan perbedaan politik di Desa Bukit Durian terkait dengan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Tidore Kepulauan. Padahal sikap yang diambil Viktor, merupakan usulan dan permintaan dari warga setempat.
"Hari ini, saya sudah perintahkan kepala dusun untuk segera mencabut papan RT di depan rumahnya, karena setelah yang bersangkutan diberhentikan, itu telah digantikan oleh Nahor Kose selaku Ketua RT 05 yang baru," cetusnya.
Fiktor berharap, dengan adanya keputusan ini, dapat menjadi pelajaran bagi 12 RT dan 6 RW yang berada di Desa Bukit Durian, agar tidak semena-mena melakukan hal yang negatif. Dimata Victor, Ketua-Ketua RT dan RW, merupakan ujung tombak kemajuan desa.
"Saya berharap Ketua-Ketua RT maupun RW yang ada di Desa Bukit Durian, tidak mencontohkan hal yang dilakukan oleh mantan Ketua RT 05. Kalau tidak mau diberhentikan," tandasnya. *