Foto ilustrasi
Sinarmalut.com, Tidore - Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tidore Kepulauan Ibrahim Muhammad memimpin rapat koordinasi dalam rangka penetapan zakat fitrah untuk tahun 1446 H/2025 M.
Rapat yang berlangsung di Aula Kantor Kementerian Agama ini dihadiri oleh pejabat Eselon IV Kemenag Kota Tidore, Baznas, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Dinas Perindagkop, Muhammadiyah, NU dan Kepala KUA se -Kota Tidore Kepulauan.
Ibrahim menekankan pentingnya zakat fitrah sebagai salah satu kewajiban umat Islam dalam menyempurnakan ibadah ramadhan dan membantu masyarakat yang membutuhkan.
“Penetapan zakat fitrah harus mempertimbangkan harga bahan pokok yang berlaku di wilayah kita, agar nilai yang ditetapkan sesuai dengan kondisi ekonomi masyarakat,” kata Ibrahim, Kamis, 20 Februari 2025.
Ibrahim bilang, dalam rapat tersebut juga membahas berbagai aspek, termasuk besaran zakat fitrah yang akan ditetapkan berdasarkan harga beras yang dikonsumsi oleh masyarakat.
“Dalam rapat juga membahas mekanisme pendistribusian zakat fitrah agar dapat tersalurkan secara efektif kepada mustahik atau penerima yang berhak,” ungkapnya.
Ibrahim menambahkan, setelah mendengarkan laporan dari Dinas Perindagkop dan UKM Kota Tidore Kepulauan dan KUA masing-masing Kecamatan, zakat fitrah 1446 H/2025 M ditetapkan sebesar 2,5 kg beras dengan harga beras sebesar Rp18.000 perkilo, jika diungkan nilai konversi zakat fitrah sebesar Rp45.000 per jiwa untuk Kota Tidore Kepulauan.
“Untuk nisab zakat maal 1446 H/2025 M di Kota Tidore Kepulauan seberat 85 gram emas dengan harga Rp 1.672.000 per gram atau sebesar Rp142.120.000 dengan kadar zakat 2,5 persen adalah Rp 3.553.000. Begitu juga dengan fidya sebesar Rp 60.000 per hari,” jelasnya.
Rapat koordinasi ini diakhiri dengan kesepakatan mengenai besaran zakat fitrah, zakat maal dan fidya yang akan segera diumumkan kepada masyarakat melalui masjid-masjid dan media informasi lainnya.
“Dengan adanya penetapan ini, diharapkan umat Islam di Kota Tidore Kepulauan dapat menjalankan kewajiban zakat fitrah dengan lebih mudah dan tepat waktu,” pungkasnya. *