.jpeg)
Ilustrasi
Sinarmalut.com, Daruba - Pemungutan Suara Ulang (PSU) dua desa dalam kasus sengketa Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Pulau Morotai tahun 2022, masih belum ada kepastian.
Sebelumnya, dari tujuh desa yang bersengketa Pilkades 2022 di PTUN Ambon Maluku, lima diantaranya yang menang dalam gugatan tersebut telah dilantik menjadi Kades oleh Bupati terpilih Rusli Sibua, pada 13 Maret 2025.
Sementara dua desa lainnya yakni Desa Seseli Jaya dan Desa Sabala harus melaksanakan PSU. Hanya saja, pelaksanaan PSU-nya hingga kini belum dijadwalkan.
Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (D-PMD) Pulau Morotai, Jamaluddin, ketika dikonfirmasi mengaku belum mendapatkan petunjuk dari pimpinan untuk menjadwalkan PSU.
"Belum ada kabar, nanti sudah, kalau sudah ada pasti disampaikan, nanti ada pemberitahuan," kata Jamaluddin, Rabu (19/3/2025).
Dengan demikian, hingga saat ini Dinas PMD Morotai belum menjadwalkan untuk pelaksanaan PSU Pilkades 2 desa tersebut.
"Yang jelas kita masih menunggu, nanti ada petunjuk pimpinan (Bupati) seperti apa, baru kita tindak lanjuti," pungkasnya. *
