Perahu nelayan di Morotai rusak dihantam ombak
Sinarmalut.com, Morotai – Cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Pulau Morotai baru-baru ini telah menyebabkan kerugian signifikan bagi nelayan dan pelaku usaha pariwisata di daerah tersebut.
Hujan lebat disertai angin kencang mengakibatkan lima perahu fiber milik nelayan tenggelam dan satu perahu pemandu wisata, milik Ibrahim F. Lumbessy, rusak parah.
Ibrahim, yang juga merupakan penanggung jawab Morotai Trip, mengungkapkan bahwa perahu yang rusak tersebut sebelumnya dimanfaatkan untuk mengangkut wisatawan, baik lokal maupun mancanegara, ke sejumlah tempat wisata terkenal di Pulau Morotai.
"Perahu tersebut didapatkan dari bantuan pemerintah melalui DAK TA 2021 dengan kapasitas angkut 2 sampai 3 orang wisatawan," ujarnya saat ditemui wartawan, Kamis (24/4/2025).
Lebih lanjut, Ibrahim menambahkan bahwa cuaca buruk bukan hanya merusak perahunya. Ia juga kehilangan satu mesin tempel berkapasitas 6 Peka yang jatuh ke laut dan hingga kini belum ditemukan. "Saya berharap kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Pulau Morotai dapat memberikan bantuan agar kami bisa mengurangi beban yang ditanggung akibat kerugian ini," harapnya.
Di lokasi kejadian, warga setempat juga melaporkan bahwa ada empat perahu nelayan lainnya yang mengalami tenggelam, meskipun tidak mengalami kerusakan parah. Kondisi ini mencerminkan tantangan yang dihadapi oleh masyarakat pesisir dalam menghadapi cuaca ekstrem yang semakin sering terjadi.
Sebagai langkah tindak lanjut, Ibrahim berharap pemerintah dapat memberikan dukungan kepada nelayan dan pelaku wisata, agar mengurangi beban mereka.
Keberadaan perahu-perahu tersebut sangat vital untuk kelangsungan ekonomi lokal serta keselamatan pengunjung yang datang untuk menikmati keindahan Pulau Morotai. *
