Sinarmalut.com, Tidore - Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, melalui Badan Pendapatan Daerah Kota Tidore Kepulauan menggelar rapat evaluasi perdana penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tahun Anggaran 2025.
Rapat dipimpin langsung oleh Walikota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen, didampingi Wakil Walikota Ahmad Laiman, Asisten Sekda dan Staf Ahli Walikota dan Kepala Badan Pendapatan Daerah, Pimpinan OPD dan Direktur PDAM Ake Mayora. Rapat berlangsung di Ruang Rapat Walikota Tidore Kepulauan, Senin (14/4/2025).
Walikota Muhammad Sinen dalam arahannya mengatakan, rapat ini bertujuan untuk mengevaluasi dan memberikan solusi terhadap kendala yang dialami.
Menurutnya, jangan hanya berfokus pada penerimaan PAD yang harus besar saja, namun perlu memikirkan dan memperhatikan orang-orang yang bertugas dan bergerak dalam pendapatan PAD tersebut.
"Kendala dalam penerimaan PAD itu masalahnya hanya pada kesejahteraan petugas lapangan, jika ingin pendapatan besar sehingga target dan pencapaian terpenuhi, maka kita harus memperhatikan dan mensejahterakan mereka yang bekerja dari pagi hingga sore hari itu," tegasnya.
Lebih lanjut, orang nomor satu di Kota Tidore Kepulauan ini meminta kepada masing-masing OPD untuk dapat fokus, bekerja keras dan memasang target kedepan melakukan program yang nantinya dapat memberikan feedback ke Daerah. Jangan sampai sesuatu yang telah dibangun namun tidak ada manfaat dan tidak menghasilkan apa-apa.
"Kita coba buat kegiatan yang mendatangkan pendapatan seperti acara hiburan tapi tetap memberikan dampak positif, Pameran dan Festival kuliner yang nantinya dapat mengundang orang banyak dari kabupaten/kota mana saja, sehingga target pencapaian bisa terpenuhi” ujarnya. *