.jpeg)
Sinarmalut.com, Tidore - Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Ahmad Laiman, menerima kunjungan Kapolda Maluku Utara, Irjen Pol. Drs. Waris Agono, M.Si, di Pelabuhan Rum dan Pelabuhan Goto Sarimalaha dalam rangka pengecekan pos terpadu dan pos pelayanan mudik Lebaran 2025, Kamis (3/4/2025).
Kapolda Maluku Utara menyampaikan bahwa kunjungannya bertujuan untuk memastikan kelancaran arus mudik serta kesiapan pos-pos pelayanan dan keamanan di kedua pelabuhan utama tersebut.
"Hari ini kami berkunjung ke Pulau Tidore untuk melakukan pengecekan terhadap pos terpadu dan pos pelayanan di Pelabuhan Rum dan Pelabuhan Goto Sarimalaha. Arus mudik cukup ramai, baik dari Ternate ke Tidore maupun sebaliknya, namun tetap berjalan lancar dan terkendali," ungkapnya.
Lebih lanjut, Kapolda mengatakan, "Kami juga berharap para pemudik, pengguna transportasi air, serta para juragan tetap memperhatikan keselamatan," ujar Kapolda.
Selain itu, Kapolda menghimbau para operator transportasi air untuk selalu memperhatikan jumlah penumpang agar tidak melebihi kapasitas.
"Keselamatan adalah prioritas utama. Oleh karena itu, kami mengingatkan agar alat-alat keselamatan seperti alat pelampung dan alat penyelamatan disiapkan dengan baik di setiap kapal dan speed boat," tambahnya.
Wakil Wali Kota Ahmad Laiman, yang turut mendampingi kunjungan Kapolda menegaskan, pihaknya siap berkoordinasi dengan instansi terkait guna meningkatkan standar keselamatan transportasi penyeberangan.
"Alhamdulillah, kelancaran arus mudik di Kota Tidore Kepulauan dapat dipantau dengan baik, dengan kondisi cuaca yang tidak menentu, keselamatan dalam transportasi air menjadi perhatian utama. Kami juga akan terus mensosialisasikan kepada masyarakat agar lebih sadar terhadap kebersihan, terutama dalam mengelola sampah di sekitar pelabuhan," kata Wakil Wali Kota.
Salah satu poin penting yang disampaikan dalam pertemuan ini adalah, perlunya rancangan transportasi penyeberangan yang memenuhi standar keselamatan.
"Pak Kapolda meminta kami untuk berkoordinasi dengan pihak terkait agar angkutan penyeberangan kedepan bisa dirancang lebih aman, misalnya setiap speedboat harus memiliki jendela darurat yang bisa digunakan dalam situasi darurat," lanjutnya.
Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan pengelolaan arus mudik dan keselamatan transportasi air di Tidore Kepulauan semakin baik, sehingga masyarakat dapat bepergian dengan aman dan nyaman selama musim mudik Lebaran 2025. *
